Perusahaan China garap proyek Jalur Rel kereta api Pantai Timur Malaysia

Anggota Dewan Negara China, Wang Yong dan Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak telah menyaksikan upacara peresmian proyek Jalur Rel Pantai Timur (ECRL) Malaysia yang diadakan di Kuantan, Malaysia.

Wang Yong ketika bertemu dengan Najib mengatakan, persahabatan antara China dan Malaysia bersejarah lama, dan hubungan kemitraan strategis mempertahankan momentum baik. Kedua negara harus mengambil kesempatan dari inisiatif "Jalur dan Rute" (B & R), melaksanakan konsensus yang dicapai oleh pemimpin kedua negara, serta mengintensifkan kerjasama pragmatis demi menciptakan situasi menang-menang dan pengembangan bersama.

ECRL merupakan proyek utama kerjasama kedua negara dalam rangka B & R. Proyek itu akan membantu mendorong keseimbangan pembangunan dan transfomasi ekonomi Malaysia.

Najib dalam pidatonya menyatakan bahwa pelaksanaan proyek ECRL adalah hasil negosiasi dan kerjasama erat antara pemerintah China dan Malaysia. proyek CRL bakal menjadi satu lagi proyek transportasi publik berkelas dunia, yang membawa manfaat kepada lebih 4,4 juta orang.

ECRL yang menelan biaya sekitar RM55 miliar dengan panjang jalur 688 kilometer itu bakal selesai dalam waktu tujuh tahun. Kerja konstruksi akan dilakukan oleh perusahaan Grup Konstruksi Komunikasi China.

Kecepatan maksimum kereta  penumpang diperkirakan mencatat 160 kilometer per jam, sementara kargo 80 kilometer per jam. CRI