China akan meluncurkan pusat pencitraan otak dengan resolusi tinggi, teknologi pencitraan high-throughput yang bisa mengubah bidang neuroscience.
Fasilitas ini akan berlokasi di Suzhou, Provinsi Jiangsu di timur China, Brain Information Technology Institute di bawah Universitas Sains dan Teknologi Huazhong (HUST). Lembaga ini menawarkan anggaran 450 juta yuan selama lima tahun. Hal ini dipimpin oleh Luo Qingming, seorang peneliti pencitraan biomedis dari HUST, dan akan ada 120 peneliti dan pakar lain di masa depan untuk mengerjakan pencitraan otak manusia, Nature melaporkan.
Tidak seperti lembaga pencitraan tradisional dengan satu atau dua mesin pencitraan otak, institut di Suzhou memiliki 50 mesin otomatis. Proses pencitraan, yang biasanya membutuhkan tenaga kerja manual dan membutuhkan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun studi, dapat dilakukan oleh mesin dalam beberapa minggu dan memberikan hasil 3D pada akhirnya.
Pusat berteknologi tinggi memiliki potensi mengubah bidang neuroscience. Lembaga ini bertujuan untuk menjadi pusat pemetaan hubungan syaraf internasional, yang dapat digunakan dalam penelitian yang berkaitan dengan penyakit Alzheimer dan proyek AI.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.