Monday, August 15, 2016

Putra Mao yang meninggal dalam perang Korea

Abad ke-20 adalah waktu yang bergolak dalam sejarah dunia. China tidak terkecuali, dengan keterlibatan dalam perang dunia kedua, perang saudara, dan konflik di Semenanjung Korea.

Tahun 1950, ulang tahun pertama berdirinya Republik Rakyat China. negara masih sangat lemah di hampir semua aspek, tetapi setuju untuk membantu Korea Utara dalam melawan pasukan PBB yang di pimpin oleh AS.

Perang berlangsung 3 tahun Perang melawan agresi AS dalam mendukung Korea Utara. Bagi China, pertempuran ini bukan hanya tentang membantu Korea Utara, itu juga pertempuran berjuang untuk membela diri.

Ini adalah file foto menunjukkan Mao Zedong (L), Ketua Partai Komunis China, dan putranya Mao Anying, seorang prajurit dari PVA, yang meninggal dalam pertempuran selama perang tahun 1950.


Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.