Perdana Menteri China Li Keqiang telah berjanji untuk menciptakan lingkungan pasar yang adil, setara dan transparan bagi investor asing

Perdana Menteri China Li Keqiang telah berjanji untuk menciptakan lingkungan pasar yang adil, setara dan transparan bagi investor asing.

Perdana menteri membuat pernyataan kemarin saat bertemu dengan 15 presiden dan pejabat kepala eksekutif perusahaan multinasional yang menghadiri Dewan Global CEO Round Table Summit 4, yang diselenggarakan oleh Asosiasi Rakyat China untuk Persahabatan dengan Luar Negeri.

"Pemerintah China akan mengambil tindakan lebih untuk menarik investor asing dengan mengembangkan pasar yang lebih adil, setara dan transparan," katanya kepada para pemimpin bisnis.

Li mengatakan estrukturisasi China rdan meningkatkan ekonomi dan sektor jasa dan konsumsi memberikan kontribusi lebih dari setengah dari pertumbuhan ekonomi China.

Dia mengatakan potensi pasar yang sangat besar ada di sektor seperti telekomunikasi, kesehatan dan olahraga untuk memberikan peluang baru bagi perusahaan-perusahaan multinasional.

"Sebagai negara berkembang terbesar, China mengalami industrialisasi dan urbanisasi dan memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu tujuan paling menarik untuk investasi asing."

15 pemimpin bisnis adalah masuk dalam Fortune 500 perusahaan seperti pembuat mobil Jerman Daimler AG, perusahaan olahraga Nike AS, dan perusahaan telekomunikasi raksasa Nokia asal Finlandia.

Tema untuk KTT adalah peluang dan tantangan bagi perusahaan multinasional selama Rencana Lima Tahun 13  China (2016-20).

Konsensus pemimpin bisnis adalah mereka menghadapi lebih banyak kesempatan daripada tantangan di China, yang masih sangat menarik bagi investasi asing. Mereka mengatakan, perusahaan-perusahaan multinasional akan berpartisipasi aktif dalam startups bisnis, inovasi dan ekonomi hijau, dan bekerja dengan rekan-rekan China mereka untuk meningkatkan tingkat kerjasama industri dan mencapai pengembangan bersama.

Chen Fengying, seorang peneliti pada ekonomi global di Chinese Academy of Social Sciences, mengatakan perusahaan-perusahaan multinasional telah banyak memberikan kontribusi kepada pertumbuhan ekonomi China dan peningkatan teknologi.

"Sebuah pasar yang adil dan transparan di China akan meningkatkan investasi mereka, yang juga akan mendorong perusahaan domestik untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar global," katanya.