Monday, June 27, 2016

PLAAF butuh 100 pesawat angkut besar sekelas Y-20

Baru-baru ini, berita bahwa batch pertama dari pesawat angkut militer besar China Xian Y-20 telah dikerahkan untuk tentara muncul di Weibo dan di forum militer online. Namun, kabar tersebut belum dikonfirmasi oleh PLA. Harian Rakyat Online mewawancarai ahli militer Xu Yongling tentang masalah ini dan menurut dia, tidak lebih dari 100 Y-20 akan dikerahkan untuk pasukan di masa depan dan dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan, China dapat mengembangkan generasi ketiga pesawat transport militer.

Menurut Xu, jika Y-20 telah digunakan untuk melengkapi pasukan, maka hanya membutuhkan waktu tiga setengah tahun dari penerbangan perdananya untuk penggunaan aktual. A-400M pesawat angkut dari Eropa mengambil waktu enam tahun untuk proses ini. Sejak penerbangan perdana, Y-20 tidak mengalami kesulitan teknologi utama; selain bahwa pesawat transport ini tidak perlu begitu banyak eksperimen seperti jet temputr, sehingga dipercaya bahwa Y-20 akan dikerahkan untuk pasukan dalam waktu dekat.

 Beberapa media sebelumnya melaporkan bahwa PLA membutuhkan lebih dari 300 Y-20 untuk lebih memenuhi kebutuhan strategis angkatan udara. Xu tidak setuju, "Saya pikir jumlah total Y-20 digunakan untuk melengkapi pasukan tidak akan melebihi 100." Prediksi ini didasarkan pada kebutuhan transportasi dari PLA serta lingkungan strategis internasional. Selain itu, biaya juga merupakan faktor praktis yang perlu dipertimbangkan.

"Ini tidak mungkin bahwa kita akan berinvestasi begitu banyak pada generasi kedua pesawat angkut militer. Dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan, China dapat mengembangkan pesawat yang lebih maju untuk pesawat transportasi militer."kata Xu.

Related Posts:

  • Hari Ruang angkasa ChinaSeorang guru memperkenalkan pengetahuan tentang ilmu ruang angkasa untuk siswa di Sekolah Eksperimental Siyuan di Xingtai, Provinsi Hebei, China utara, Dewan Negara China baru-baru ini menetapkan tanggal 24 April sebagai hari… Read More
  • Perakitan Roket Long March 5 China telah mulai merakit generasi baru dari Roket angkut berat Long March-5, yang dijadwalkan untuk diluncurkan akhir tahun ini. Menggunakan bahan bakar non-beracun dan bebas polusi, roket dengan panjang 60 meter dengan be… Read More
  • Ilmuwan China luncurkan roket Kunpeng-1BIlmuwan China meluncurkan roket dari selatan China tepatnya di Provinsi Hainan, roket yang diberi nama Kunpeng-1B diluncurkan dari kota Danzhou oleh National Space Science Center (NSSC). Roket akan melakukan misinya mengambi… Read More
  • Muralist asal Italia unjuk kebolehan di kota ShanghaiMuralist asal Italia Francesco Camillo Giorgino, dikenal sebagai Millo, melukis pada dinding setinggi 18 meter di Shanghai, Millo, sudah terkenal di kota-kota seperti Florence dan Roma untuk lukisan mural nya, sedang menguji … Read More
  • China menentang pesawat militer AS terbang dekat pulau Huangyan Pulau Huangyan Departemen Pertahanan Nasional China telah menanggapi laporan bahwa enam pesawat Angkatan Udara AS melaksanakan misi penerbangan di "wilayah udara internasional" di sekitar pulau Huangyan di Laut China Selat… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.