Raksasa energi Rusia Gazprom mengatakan pihaknya akan mulai membangun pipa utama untuk pasokan gas ke China pada bulan Agustus mendatang. "Kami memiliki rencana aksi yang jelas. Kami telah didistribusikan semua tugas dan kami telah menetapkan tenggat waktu," kata Gazprom dalam sebuah pernyataan, mengutip CEO perusahaan Alexei Miller.
China dan Rusia menandatangani kesepakatan Pembelian Gas selama 30 tahun yang di memorandum pada 21 Mei lalu, dan pembangunan pipa gas rute timur akan menyediakan gas kepada China sebesar 38 miliar meter kubik gas alam setiap tahun dari 2018 .
Wakil presiden Gazprom Alexander Medvedev mengatakan perusahaannya dan China National Petroleum Corporation (CNPC) telah menandatangani perjanjian pembayaran uang muka sebesar $ 25 miliar untuk pasokan gas.
Ia mengatakan Gazprom juga akan melakukan negosiasi lebih lanjut dengan CNPC pada pasokan gas dari jalur barat dan pasokan gas alam cair (LNG) dalam waktu dekat.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.