Sejumlah besar pasukan Tentara Pembebasan Rakyat China dilaporkan telah terlihat menuju perbatasan China- Vietnam akibat ketegangan antara kedua negara terus meningkat, laporan Hong Kong Sing Tao Daily.
Ribuan warga negara China yang tinggal atau bisnis di Vietnam telah melarikan diri dari negara itu di tengah kerusuhan anti - China, yang dipicu oleh konflik menegangkan antara kapal-kapal maritim China dan Vietnam di dekat rig minyak China di perairan yang disengketakan di Kepulauan Paracel Laut China selatan.
Kementerian luar negeri China menegaskan bahwa setidaknya dua warga negara China telah tewas dan hampir seratus terluka selama protes kekerasan pekan lalu, Sampai sekarang protes anti -China skala besar lain dijadwalkan akan berlangsung, netizens China melaporkan melihat sebuah kompoi militer China di dekat stasiun kereta api Chongzuo, ternyata kompoi ini dalam perjalanan ke perbatasan China- Vietnam di kota Pingxiang (sekitar 97 km dari tapal batas) di daerah otonomi Guangxi Zhuang China selatan . Para prajurit dikatakan telah dilengkapi dengan tank , kendaraan lapis baja, peluncur rudal dan artileri berat lainnya .
Pingxiang adalah tempat Perang Sino - Vietnam tahun 1979, dan penduduk setempat dilaporkan bersiap-siap untuk mengevakuasi daerah tersebut dari kekhawatiran jika kembali pecah konflik militer China-Vietnam.
Pekan lalu, Beijing membantah bahwa pasukan PLA telah dikirim ke Guangxi dan juga membantah laporan bahwa provinsi tetangga Yunnan telah dimasukkan dalam siaga tinggi untuk antisipasi jika meletus konflik China-Vietnam.
Large number of Chinese troops seen heading for China-Vietnam border | China Daily Mail
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.