Perkataan konyol ini sekali lagi menyatakan bahwa sejumlah politisi Jepang tidak berniat mawas diri mengenai sejarah agresi tanpa peduli imbauan masyarakat internasional.
Hal ini dikatakan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying kemarin di Beijing ketika menanggapi pandangan sejumlah politisi Jepang mengenai berziarahnya Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ke kuil Yasukuni.
Dilaporkan, Wakil Perdana Menteri Jepang Aso Tarou mengatakan bahwa penyembahyangan orang yang mengabdikan diri kepada negara adalah hal yang wajar, yang mengkritik Shinzo Abe hanyalah China dan Korea Selatan/utara. Pejabat kabinet Jepang Etsuro Honda dalam wawancara oleh media AS mengatakan, jika Perdana Menteri Jepang tidak berziarah ke kuil Yasukuni, status Jepang di dunia akan melemah.
Hua Chunying juga mengatakan, penjelasan ini akan membantu masyarakat internasional lebih jelas akan acuan dan hakikinya tingkah laku pemimpin Jepang yang berziarah ke kuil Yasukuni. Negara-negara tetangga Jepang di Asia dan masyarakat internasional akan lebih waspada mengenai arah politik Jepang.
Beberapa golongan politik di Jepang mempertahankan paham sejarah yang salah, dan tidak merasa kesal terhadap penderitaan rakyat negara yang pernah diduduki oleh negara itu. Jepang, bahkan memutar-belitkan sejarah invasi dan menantang kemenangan sekutu dalam Perang Dunia II serta tata tertib internasional pasca perang. Tindakan tersebut sama seperti tindakan salah pemimpin Jepang mengenai sejarah. Jadi, semua rakyat dan negara yang mencintai kedamaian patut waspada dan menentangnya.
Demikian diungkapkan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying dalam konferensi pers kemarin.
Saturday, February 22, 2014
Komentar politisi Japan yang konyol
Related Posts:
Pertemuan Tingkat Tinggi Ke-2 Indonesia-China mengenai Mekanisme Pertukaran Antara Rakyat Wakil Perdana Menteri China, Liu Yandong dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Puan Maharani bersama memimpin Pertemuan Tingkat Tinggi Ke-2 China-Indonesia tentang Mekanisme Pertuka… Read More
Pelatihan pendidikan budaya bagi petugas perbatasan di Tibet Untuk memberikan layanan yang lebih baik, stasiun perbatasan Yading di daerah otonomi Tibet telah mendirikan sebuah platform pertukaran budaya bagi petugas polisi perbatasan, dengan menggunakan ceramah budaya, inst… Read More
Pemimpin sebuah gereja bawah tanah di China di hukum penjara tujuh setengah tahun Hu Shigen, pemimpin sebuah gereja bawah tanah, menerima hukuman tujuh setengah tahun penjara setelah dia dinyatakan bersalah merongrong kekuasaan Negara, Pria 61 tahun mengaku bersalah dan mengatakan ia tidak akan mengajuka… Read More
UnionPay China perluas pasar ke Indonesia Menurut informasi dari UnionPay China, UnionPay Internasional telah menandatangani perjanjian dengan tiga bank di Indonesia, untuk memperluas jangkauan penggunaan kartu UnionPay di Indonesia, sehingga lebih baik mendorong p… Read More
Jepang gunakan alasan ancaman China untuk membangun kembali kekuatan militernya Kementerian Pertahanan China kemarin menyatakan oposisi yang kuat untuk Buku putih pertahanan Jepang 2016, karena di dalam dokumen terdapat unsur bermusuhan dengan militer China dan sangat menipu masyarakat internasional me… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.