Ternyata untuk urusan berdesak-desakan saat mengambil makanan bukan hanya terjadi Indonesia, di China pun terjadi : 14 orang tewas dan sepuluh orang terluka akibat berdesak-desakan selama pertemuan agama di Daerah Otonomi Hui Ningxia - barat laut China pada hari Minggu sore, menurut pemerintah setempat.
Berdeak-desakan terjadi selama proses membagi-bagikan makanan keagamaan tradisional kepada para hadirin dalam sebuah acara untuk memperingati seorang tokoh agama Islam di sebuah masjid di Ningxia Xiji kota Guyuan.
Tuesday, January 7, 2014
Perayaan keagamaan yang membawa petaka
Related Posts:
Pembangunan Jembatan kereta api Tongjiang-Nizhneleninskoye Pembangunan bagian China dari jembatan kereta api lintas-sungai yang menghubungkan China dengan Rusia telah setengah selesai pada akhir Juli, menurut situs China News Service. Bagian utama dari Jembatan Kereta Api Tongjiang-… Read More
Kim Jong-un mengungkapkan rasa hormat yang besar untuk martir Pemimpin tertinggi Korea utara, Kim Jong-un mengungkapkan rasa hormat yang besar untuk para martir terbukti dengan kunjungan dan peletakan karang bunga Kim Jong-un di Tugu pemakaman relawan Rakyat China yang terletak … Read More
Nelayan Filipina tarik pelampung milik China di sekitar Scarborough Shoal Nelayan Filipina menarik pelampung milik China ke wilayah pantai Filipina setelah mereka melihat pelampung ini dekat Scarborough Shoal, pejabat Filipina mengatakan. Menurut Reuters, setelah tiga bulan konfrontasi dengan ka… Read More
Presiden Turki meletakkan karangan bunga di Taman Makam Pahlawan ChinaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan (C) berjalan untuk meletakkan karangan bunga di Monumen Pahlawan Rakyat China selama kunjungan resminya di Beijing, China pada tanggal 29 Juli 2015. … Read More
China menjadi tuan tanah asing terbesar di pulau Jeju - Korea selatan Sampai akhir Juni 2015, 20,78 kilometer persegi tanah di pulau Jeju Korea Selatan yang dimiliki oleh pemilik asing, di antaranya, lebih dari 40 persen dari wilayah ini di miliki oleh warga China, menurut statistik yan… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.