China akan melonggarkan kebijakan satu anak yang diterapkan mulai tahun 1978, untuk memungkinkan pasangan memiliki dua anak jika salah seorang dari mereka adalah anak tunggal. Demikian menurut keputusan Partai Komunis China (PKC) kemarin.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan setelah Sidang Pleno ke-3 Komite Sentral ke-18 PKT yang berlangsung pada 9-12 November lalu, China akan menerapkan kebijakan baru tersebut di samping mempertahankan dasar perencanaan keluarga.
Pernyataan itu mengatakan, dasar kelahiran akan direvisi dan diperbaiki secara bertahap untuk mendorong perkembangan populasi yang seimbang dalam jangka panjang. mengingat saat ini tingkat populasi manula di China semakin meningkat yaitu pada tahun 2020 akan mecapai 300 juta jiwa, sedangkan tenaga kerja produktif semakin berkurang.
Pejabat Komisi Kesehatan dan Keluarga Berencana Nasional China mengatakan, pelonggaran kebijakan tersebut akan memungkinkan tingkat kelahiran China tetap pada tingkat yang stabil.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.