Forum Bisnis Indonesia-China 2012

Forum Bisnis China-Indonesia digelar di Jakarta kemarin. Forum ini diselenggarakan oleh Dewan Promosi Perdagangan Internasional China dan Kamar Dagang Industri Indonesia. Forum dihadiri Wakil Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional China Hua Jianmin, Menteri Telekomunikasi dan Informasi Indonesia Tifatul Sembiring, Duta Besar China untuk Indonesia Liu Jianchao, Ketua Kadin Indonesia Komite China Sri Dato. Tahir, Wakil Ketua Dewan Promosi Perdagangan Internasional China Zhang Wei serta ratusan pengusaha terkemuka kedua negara.

Wakil Ketua Komite Tetap KRN China Hua Jianmin mengatakan, Indonesia adalah negara berkembang besar yang berprospek cerah, dengan ekonomi yang terus bertumbuh, dan stabilitas sosial yang terjamin, sehingga memainkan peranan yang semain penting dalam urusan regional dan internasional. Selama beberapa tahun terakhir, kontak tingkat tinggi antara kedua negara semakin intensif. Kepercayaan politik satu sama lain juga semakin meningkat. Kerja sama ekonomi perdagangan antara China dan Indonesia mencapai kemajuan pesat. Dia mengatakan:

"Tahun 2001, volume perdagangan bilateral hanya US$ 6,7 miliar. Hingga 2011 volume bilateral sudah mencapai US$ 60,5 miliar. China telah menjadi mitra dagang dan pasar ekspor terpenting bagi Indonesia. Investasi dua arah antara kedua negara juga semakin meningkat. Program kerja sama antara perusahaan kedua negara juga mencapai kemajuan positif."

Duta Besar China Liu Jianchao mengatakan, forum ini menciptakan peluang bagi kedua negara untuk memperluas kerja sama. Dia berharap kedua pihak mendorong kerja sama ekonomi perdagangan yang lebih mendalam. Duta Besar Liu Jianchao mengatakan:

"China mendorong terjalinnya kerja sama dengan Indonesia di bidang pengolahan pertambangan, manufaktur, pertanian serta teknologi canggih, untuk meningkatakan daya saing produk kedua negara. Saya yakin di bawah upaya bersama pemerintah dan kalangan usaha kedua negara, akan terbentuk pola baru kerja sama ekonomi China-Indonesia yang mengintegrasikan perdagangan, investasi dan jasa, yang akan semakin erat dan intensif."

Ketua Kadin Indonesia Komite China Sri Dato Tahir menyatakan, di tengah merosotnya ekonomi Eropa dan AS, hubungan ekonomi perdagangan China-Indonesia memelihara pertumbuhan yang baik. Pemerintah Indonesia selalu berupaya memperbaiki iklim investasi dalam negeri, termasuk memperbaiki infrastruktur. Indonesia tidak hanya memperhatikan volume perdagangan bilateral, tetapi juga memperhatikan kualitas perdagangan. Indonesia dan China merupakan negara berpenduduk besar, sehingga dia mengharapkan semakin banyak perusahaan China ikut serta dalam pembangunan ekonomi Indonesia di bidang infrastruktur dan industri maju.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indoensia Mari Elka Pangestu dalam pembicaran dengan Wakil Ketua Komite Tetap KRN China Hua Jianmin menyatakan, Indonesia berharap investasi dari China di sektor pariwisata, serta berharap semakin banyak wisatawan China berkunjung ke Indonesia. Indonesia juga ingin menambah jalur penerbangan langsung dengan kota-kota China.

Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia Tifatul Sembiring mengatakan, Forum ini menjadi platform untuk meningkatkan kerja sama kedua negara. Untuk tujuan itu, serta untuk mencapai kemajuan kreatif, kedua negara harus memperkokoh titik persamaan, mendorong reformasi struktur moneter internasional, serta mengambil langkah positif dalam menghadapi tantangan abad ke-21.