Merk Pakaian China mulai merambah eropa

"Made in China" biasanya apa yang tertulis di label pakaian, tetapi pengecer China sekarang ambisius untuk membuka merek dan toko mereka sendiri dengan mencari dan membuat nama mereka sendiri untuk produk-produk mereka di Inggris.

salah satunya adalah perancang mode raksasa Bosideng membuka toko pertamanya di Inggris di West End London minggu ini dengan masuknya pengunjung untuk Olimpiade, sementara perancang mode yang lain seperti merek label Hawa mengatakan ingin menjadi "McQueen China" dan sedang menuju ke London tahun depan.

Bosideng, dengan penjualan lebih dari £ 800m tahun lalu dan memiliki outlet lebih dari 8.000 toko, yang juga dikenal di China sebagai Marks & Spencer di inggris, dan terkenal di eropa karena produk jaket "puffa".

Sebagian pengecer di Inggris sangat bergantung pada pabrik-pabrik di China untuk memproduksi pakaian biaya rendah, Bosideng adalah salah satunya yang melawan arus dengan membangun nama(brand) dan model sendiri.

CEO Bosideng Inggris Wayne Zhu mengatakan telah mempelajari pasar Eropa selama beberapa waktu dan dia memperkirakan bahwa beberapa perusahaan China lainnya akan mengikuti. "Saya tahu pengecer China lainnya melakukan studi kelayakan", katanya.

Zhu juga mengatakan "Kami adalah merek China, yang dirancang di Inggris dan dibuat untuk Eropa," katanya. Untuk mendapatkan produk yang tepat Bosideng bekerja dengan desainer Nick Holland dan Ash Gangotra yang baru saja berkolaborasi dengan mantan vokalis Oasis Liam Gallagher pada labelnya Cukup Hijau.
Berbeda dengan Bosideng maka merek Hawa mode yang menjadi merek pakaian pria China pertama untuk menunjukkan karyanya di pekan mode London. Dijalankan oleh Xia Hua, seorang profesor politik di University Ilmu Politik dan Hukum China, hawa bermaksud untuk berinvestasi £ 10m di kantor pusat London tahun depan.

"Kami ingin menjadi McQueen China," kata Hua, yang menambahkan pengecer sedang melakukan pembicaraan dengan Harrods dan Selfridges. "Ada banyak merek barat yang pergi ke China dan mencapai sukses bisnis tapi tidak banyak merek China yang telah berhasil di pasar barat. Saya ingin melihat produk-produk berkualitas tinggi China di [Inggris] Bukan hanya dibuat di China tetapi dirancang di China. "