Perusahaan National Aero-Technology dan Export Corporation China, Ma Zhiping, dalam Konferensi pers pada pameran di Singapura Airshow-2012, mengatakan China berharap dalam lima tahun kedepan dapat mengexport sebanyak 300 unit Pesawat multi peran JF-17 pesawat ini adalah hasil kerjasama China dan Pakistan bersama-sama mengembangkan pesawat JF-17 (FC = Fierce Dragon).
Ma Zhiping mengatakan pesawat multi-peran ini dalam lima tahun ke depan akan di export untuk Timur Tengah dan Afrika. Harga untuk membangun pesawat tempur ini jauh lebih rendah dari pesawat produksi Barat atau Rusia dengan kapasitas dan kemampuan yang sama.
Satu Unit pesawat JF-17 harga sekitar $ 30 juta, dan kinerjanya lebih dekat dengan F-15 fighter buatan Boeing Eagle, sedangkan harga F-15 sekitar $ 100 juta.
CATIC juga percaya bahwa perusahaan nya memiliki kemampuan untuk membuka pasar untuk pesawat L-15 bermesin ganda, pesawat ini juga sebagai pesawat latih senior. Ma Zhiping mengatakan, sudah ada enam negara yang sedang diuji terbang L-15, ia berharap bahwa L-15 akan diekspor ke luar negeri tahun ini. dia mengatakan: "Kami akan mendapatkan kesepakatan internasional."
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.