Ketua Komisi Ekonomi Nasional Indonesia Chairul Tanjung dalam tulisannya Prospek Ekonomi Indonesia tahun 2012 menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia tahun depan sedikitnya akan menghadapi tantangan berat 8 risiko, antara lain :
1. gejolak pasar keuangan dunia dan resesi ekonomi zona euro yang mempengaruhi ekonomi Indonesia;
2. menurunnya ekspor Indonesia akibat lesunya permintaan komoditi negara-negara maju Amerika dan Eropa sehingga mengakibatkan turunnya surplus perdagangan dan cadangan devisa;
3. investor dan perbankan Eropa dan Amerika menarik dana dolar Amerika dan euro untuk memperkuat modalnya dengan mengakibatkan langkanya likuiditas valuta asing Indonesia;
4. terus menurunnya daya penggunaan dana anggaran belanja pemerintah pada tahun-tahun belakangan ini menunjukkan surplus tunai pemerintah dalam jumlah cukup besar dalam rekening Bank Indonesia;
5. Naiknya harga minyak bumi dan beras di pasar internasional mengakibatkan terus meningkatnya inflasi;
6. lambatnya pembangunan infrastruktur seperti bandara, pelabuhan dan jalan mempengaruhi iklim investasi Indonesia;
7. kepercayaan pengusaha dan masyarakat dalam menghadapi krisis sangat lemah;
8. meskipun pemerintah telah mengambil sejumlh langkah pengentasan kemiskinan, tapi koefisien Gini tetap menunjukkan cenderung memburuknya ketidakseimbangan distribusi pendapatan.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.