Sesi ke-3 pertukaran sosial budaya China-Indonesia diadakan di Solo, Jawa tengah - Indonesia kemarin.
Wakil Perdana Menteri China Liu Yandong dan Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Puan Maharani bersama-sama memimpin sidang kali ini.
Liu Yandong mengatakan bahwa konferensi ini merupakan langkah penting dalam mengimplementasikan konsensus yang dicapai oleh para pemimpin kedua negara, serta inisiatif "Belt and Road" (B & R).
Sejak awal tahun 2015, skala mekanisme ini semakin meningkat dan lingkungannya semakin meluas. Kedua negara perlu memanfaatkan peran mekanisme ini untuk memberdayakan kerja sama pragmatik di berbagai bidang agar berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang berbagi nasib kemanusiaan.
Ibu Puan Maharani juga mengatakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan China di berbagai bidang telah menghasilkan hasil yang signifikan sejak mekanisme tersebut didirikan. Ia berharap dapat lebih meningkatkan pertukaran dan kerjasama dengan China di bidang sosio-kultural. CRI
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.