Dalam perang modern, pesawat tanker untuk pengisian bahan bakar udara menyediakan kemampuan pengisian bahan bakar udara untuk pesawat tempur, pembom dan pesawat pengangkut, dan memainkan peran pendukung yang sangat penting dalam pertarungan udara strategis atau taktis. Pada tahun 1980an, China memulai penelitian mengenai pesawat tanker pengisian bahan bakar udara. Setelah melakukan penelitian dan pengembangan yang keras, konversi tanker pengisian bahan bakar H-6 pertama selesai pada tahun 1990 dan docking pertama yang berhasil dengan pesawat tempur J-8 pada tahun 1991
Monday, December 4, 2017
Home »
China Military
» History Pengembangan pesawat tanker untuk pengisian bahan bakar di udara
History Pengembangan pesawat tanker untuk pengisian bahan bakar di udara
Related Posts:
Instalasi Sekoci kecil pada Kapal Induk China 002. Instalasi Sekoci kecil pada Kapal Induk China 002. … Read More
PLAAF menggunakan amunisi hidup untuk melakukan pelatihan serangan darat selama 24 jam selama 182 hari. Angkatan Udara China (PLAAF) yang ditempatkan di Kabupaten Susong, Provinsi Anhui China timur, mengeluarkan pemberitahuan bersama-sama dengan pemerintah setempat : bahwa Angkatan Udara China melakukan pelatihan dengan amuni… Read More
China melakukan latihan militer di LCS untuk meningkatkan kemampuan tempur kapal induk Liaoning. Kapal Induk kedua China China melakukan latihan militer di Laut China Selatan hingga tanggal 11 April, peluang yang mungkin diambil untuk meningkatkan kemampuan tempur kapal induk Liaoning. Hainan Maritime Safety Administ… Read More
Drone serangan berbasis di kapal Induk siap bergabung ke China Navy Angkatan Laut China sedang menguji drone baru yang mampu melakukan sinkronisasi operasi dengan pesawat militer. Drone - atau kendaraan udara tanpa awak - yang dibuat khusus untuk take off dan landing secara vertikal di kap… Read More
Pembangunan kapal perusak generasi baru angkatan laut China type 055 di galangan kapal dalian.Pembangunan kapal perusak generasi baru angkatan laut China type 055 di galangan kapal dalian. … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.