Thursday, May 4, 2017

Perusahaan China Tawarkan Kustomisasi Massal Kepada Negara Sepanjang Satu Sabuk Satu Jalan



Pemimpin China mengajukan Inisiatif Satu Sabuk Satu Jalan pada 2013. Sekarang prakarsa tersebut sudah memasuki tahap kerja sama pragmatis. Dalam proses penyediaan produk dan jasa, perusahaan China telah menerapkan pola layanan yang sama sekali berbeda dengan pola yang lazim diterapkan perusahaan Eropa dan Amerika. Perusahaan China menawarkan kustomisasi massal (Mass Customization), untuk memenuhi permintaan khusus para konsumen di berbagai negara sepanjang Satu Sabuk Satu Jalan. Sementara itu, perusahaan China aktif menyelesaikan segala masalah yang terdapat dalam hubungan kerja sama di luar negeri dan menciptakan lebih banyak kesempatan kerja di berbagai negara, dan hal itu telah mendapatkan pengakuan umum.

PT Inspur merupakan perusahaan manufaktur server asal China, dan selama ini dikenal sebagai penyedia solusi komputasi awan terkemuka di China. Bermarkas besar di Provinsi Shandong, Inspur kini telah mengembangkan bisnisnya hingga 108 negara dan daerah di seluruh dunia. Inspur telah membentuk pusat litbang di AS, Jepang, Taiwan dan Hong Kong China. Untuk memenuhi permintaan pelanggan dari berbagai negara, Inspur telah mendirikan departemen khusus untuk menangani bisnis terkait pelaksanaan Satu Sabuk Satu Jalan. Inspur menyediakan solusi bagi setiap pelanggan atas pertimbangan dan kebutuhan yang berbeda. Inspur bahkan mengirim insinyurnya ke pabrik di luar negeri untuk menyelesaikan masalah tepat pada waktunya. Proyek perpajakan informatisasi yang dikerjakan Inspur di Zimbabwe adalah salah satu di antaranya. Wakil Presiden Grup Inspur untuk Bisnis Luar Negeri, Wang Junqiang mengatakan: "Perusahaan raksasa seperti IBM dari AS menghitung bayaran per jam. Kami tidak menerapkan metode ini. Proyek yang kami kerjakan di Zimbawe telah berlangsung 4 tahun. Insinyur yang dikirim dari markas besar Inspur masih bekerja di pabrik lokal. Begitu terjadi masalah dalam sistem perpajakan, kami akan menyediakan solusi tepat pada waktunya."

Grup Haier yang juga berasal dari Provinsi Shandong China menerapkan taktik yang hampir sama dengan Grup Inspur . Sebagai produsen alat-alat listrik rumah tangga ukuran besar, Haier terus melakukan inovasi dengan berdasarkan permintaan yang berbeda dari setiap pelanggan di luar negeri.

Haier mendirikan sebuah pabrik lemari es di Rusia satu tahun yang lalu. Lemari es hemat energi dari Haier kini sangat laris di pasar Rusia. Sebelumnya warga Rusia umumnya menggunakan lemari es buatan negara-negara Eropa. Lemari es baru yang dikembangkan Haier berdasarkan permintaan khusus para konsumen Rusia terbukti sangat berhasil. Data menunjukkan, omzet penjualan lemari es buatan Haier China telah meningkat 3 kali lipat di Rusia dan kawasan Asia Tengah. Diperkirakan penjualannya akan meningkat 40 hingga 50 persen pada tahun ini.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.