Thursday, May 18, 2017

China siap bantu Bulgaria menjadi pemain industri TI di Uni Eropa

Raksasa telekomunikasi China Huawei akan membantu Bulgaria untuk menjadi pemimpin dalam layanan TI di Uni Eropa (UE), kata Guo Ping, CEO perusahaan.

Tahun depan, Bulgaria akan mengambil alih Kepresidenan Dewan Uni Eropa, dan selanjutnya, negara tersebut telah dipilih sebagai salah satu dari dua negara percontohan untuk inisiatif e-government Uni Eropa, Guo mengatakan pada saat pembukaan sebuah konferensi tingkat tinggi nasional komputasi awan.

"Dalam konteks ini, misi kami adalah memastikan bahwa Bulgaria akan menjadi pemimpin Uni Eropa di bidang ini," kata Guo.

Huawei juga berkomitmen untuk mendukung Bulgaria dalam upaya strategisnya untuk menjadi pusat cloud regional, kata Guo.

"Ini akan memberikan dorongan besar bagi industri TI lokal dan juga memberi akses kepada perusahaan Uni Eropa terhadap layanan cloud dengan kualitas terbaik," kata Guo.

Berbicara tentang acara khusus ini, yang diselenggarakan bersama dengan Konfederasi Pengusaha dan Industri di Bulgaria dan raksasa telekomunikasi nasional Vivacom, Guo mengatakan akan membantu mengeksplorasi masa depan layanan cloud dan bagaimana teknologi cloud dapat membantu Bulgaria memasuki dunia yang cerdas.

Emil Karanikolov, Menteri Ekonomi Bulgaria, mengatakan bahwa teknologi informasi dan komunikasi dan outsourcing telah menjadi salah satu sektor unggulan untuk menarik investasi di negaranya.

Sejak 2013, proyek investasi senilai lebih dari 1,049 miliar dolar A.S. telah diterapkan di wilayah ini, dan lebih dari 7.400 lapangan kerja telah dibuat, kata Karanikolov.

Duta Besar China untuk Bulgaria Zhang Haizhou, yang juga menghadiri acara tersebut, mengatakan bahwa ini menandai dimulainya tahap baru dalam pengembangan teknologi cloud di Bulgaria.

Huawei Technologies telah hadir di Bulgaria sejak tahun 2004, dan telah menjadi pemasok utama untuk pasar telekomunikasi di negara ini.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.