Xiaomi baru-baru ini mengumumkan telah mulai memproduksi perangkat smartphone Redmi 4A di Indonesia, . Langkah ini sekaligus mempertegas komitmen Xiaomi terhadap peraturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Dengan melakukan pemenuhan tingkat komponen lokal, Xiaomi telah memenuhi aturan TKDN, yang merupakan nilai atau besaran dari tingkat produksi komponen perangkat keras maupun perangkat lunak telah memenuhi standar penjualan smartphone 4G di Indonesia.
Untuk memproduksi perangkat ponselnya di Indonesia, Xiaomi bermitra dengan PT Erajaya Swasembada Tbk, PT Sat Nusapersada Tbk, dan TSM Technologies. Pabrik lokal berlokasi di Batam, yang merupakan bagian dari segitiga ekonomi Indonesia-Malaysia-Singapura sekaligus zona perdagangan bebas yang juga dikenal sebagai kota industri serta pusat transportasi.
Xiaomi mengumumkan 'Kami Buatan Indonesia' dalam acara yang diselenggarakan di Jakarta, dan dihadiri oleh Bapak Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Bapak I Gusti Putu Suryawirawan, Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, mewakili Menteri Perindustrian Republik Indonesia, dan Ibu Tjahya Widayanti, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan mewakili Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Xie Feng, Duta Besar Republik Rakyat China untuk Republik Indonesia dan Hasan Aula, CEO PT Erajaya Swasembada Tbk.
Duta Besar Republik Rakyat China untuk Indonesia, Xie Feng, menyatakan kerja sama Xiaomi dengan beberapa perusahaan Indonesia dalam memproduksi ponsel Redmi 4A, merupakan sebuah babak baru hubungan China-Indonesia.
Xie feng mengatakan bahwa hal ini membuktikan komitmen perusahaan China terhadap lokalisasi produk dan tumbuh bersama dengan Indonesia.
Ia berharap perusahaan asal negaranya yang bekerja sama di Indonesia, termasuk Xiaomi, meningkatkan kualitas produk mereka, mengikuti peraturan yang berlaku, terlibat kegiatan sosial dan melaksanakan kewajiban sosial mereka.
Selain itu, ia mengharapkan Indonesia menjadi mitra yang baik, membantu lokalisasi produk dan menciptakan iklim bisnis yang baik.
Xie Feng mengatakan pula China menantikan lebih banyak kerja sama yang bermanfaat antara China dengan Indonesia. CRI
Tuesday, February 14, 2017
Xiaomi produksi Smartphone di Indonesia
Related Posts:
China dan AS memikirkan bergandengan tangan dalam meningkatkan listrik di Afrika Amerika Serikat sedang mempertimbangkan bermitra dengan China pada peningkatan listrik di Afrika dan proposal bisa menjadi bagian dari diskusi bilateral ketika Presiden Barack Obama mengunjungi Beijing, deemikian menurut Re… Read More
Putin tiba di Beijing Presiden Rusia Vladimir Putin (3 L) tiba di Beijing, ibukota China, Putin berada di Beijing untuk menghadiri KTT Kerjasama Ekonomi Asia Pacific ke 22 (APEC), yang akan diadakan di Beijing dari 10-11 November . … Read More
Pengembang software China membuat Industri Internet boom Industri internet China tumbuh cepat, diperkirakan akan melebihi 500 miliar yuan dalam tiga tahun ke depan. Peningkatan jumlah pengusaha China yang terlibat dalam pasar online.Sekitar 30 persen dari total pengembang perangk… Read More
Radar tempur anti-stealth buatan ChinaRadar tempur anti-siluman (dengan sistem array) yang dipamerkan di Zhuhai Air Show 2014, rentang pencarian 500km.. … Read More
Layanan katering dalam KTT APEC di BeijingPusat Konferensi Nasional China (CNCC) yang terletak dekat stadion Sarang Burung dan Kubus Air menjadi tempat utama untuk menyambut tamu-tamu yang diundang menghadiri konferensi Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC). sehingga… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.