Menteri Perdagangan China Gao Hucheng kemarin di Beijing mengungkapkan, Rencana Enam Tahun (2017-2022) Kerja Sama Ekonomi China-Filipina akan selesai disusun dalam waktu dekat. Kedua pihak telah memastikan tiga proyek kerja sama, dan mencapai kesepakatan mengenai pelaksanaan kerja sama ekonomi dan perdagangan.
Delegasi Tingkat Tinggi Filipina yang terdiri dari lima pejabat tingkat menteri sedang berkunjung di Beijing. Kunjungan kali ini bertujuan melaksanakan kesepakatan yang dicapai pemimpin kedua negara pada 2016 mengenai kerja sama ekonomi dan perdagangan bilateral.
Titik berat pembicaraan kali ini adalah penyusunan rencana kerja sama enam tahun antara kedua negara di bidang ekonomi dan perdagangan serta memastikan proyek kerja sama yang diprioritaskan. Rencana kerja sama tersebut akan ditandatangani secara resmi pada Februari mendatang.
Monday, January 30, 2017
China dan Filipina Pastikan Tiga Proyek Kerja Sama
Related Posts:
TNI uji manuver Helikopter Apache AH-64ETentara Nasional Indonesia melakukan uji manuver Helikopter Apache AH-64E, yang merupakan Helikopter serang buatan AS. … Read More
Konsumsi emas China menempati peringkat pertama di dunia Tahun 2017 menandai tahun kelima berturut-turut konsumsi emas China menempati peringkat pertama di dunia. Statistik tersebut menunjukkan bahwa total produksi emas China mencapai 1089,07 ton pada 2017, termasuk 91,348 ton ba… Read More
Kota Qingdao berencana untuk mempekerjakan pegawai asing di departemen pemerintah dan institusi publik Kota pesisir China Qingdao berencana untuk mempekerjakan pegawai asing di departemen pemerintah dan institusi publik tahun ini, menurut biro pemasyarakatan dan jaminan sosial kota tersebut.Sebuah pedoman yang diterbitkan ke… Read More
Lanzhou-Haikou ExpresswayJalan tol Zunyi-Guiyang di provinsi Guizhou telah di buka, ini merupakan bagian dari jalan tol yang menghubungkan Lanzhou (Gansu) -Haikou (Hainan). dengan total panjang 2570 km. … Read More
Militer Irak memesan 800 rudal UAV ke China Militer Irak memesan 800 rudal UAV ke China, karena harga lebih murah dari produk sejenis buatan Amerika Serikat AR-1 menjadi rudal permukaan-ke-udara pertama di dunia yang dikembangkan untuk dipasang di UAS, Menu… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.