Juru bicara Kementerian Pertahanan China Yang Yujun mengatakan kemarin bahwa China telah memutuskan untuk menyerahkan drone bawah air AS yang ditangkap di perairan Laut China selatan, dengan cara yang tepat.
Menurut pernyataan Yang di situs kementerian pertahanan, pada tanggal 15 Desember sekoci angkatan laut China mendeteksi perangkat tak dikenal di perairan Laut China Selatan. Untuk mencegah perangkat dari menyebabkan kerugian bagi keselamatan navigasi dan personel kapal yang lewat, sekoci angkatan laut China melakukan verifikasi dan memeriksa perangkat secara profesional dan bertanggung jawab.
Setelah pemeriksaan, Yang mengatakan, perangkat itu diidentifikasi sebagai drone bawah air dari Amerika Serikat. Pihak China telah memutuskan untuk menyerahkan ke AS dengan cara yang tepat. Kedua belah pihak telah menjaga komunikasi tentang masalah ini, Yang mencatat. langkah sepihak AS pihak untuk mendramatisir masalah dalam proses ini tidak pantas, dan tidak konduktif" tambah Yang.
Sejak waktu yang lama, militer AS telah sering mengirimkan kapal dan pesawat untuk melaksanakan misi pengintaian dan survei militer di perairan China, kata Yang. "China dengan tegas menentang kegiatan tersebut, dan menuntut bahwa pihak AS harus menghentikan kegiatan tersebut. China akan terus waspada terhadap kegiatan yang relevan di sisi AS, dan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam menanggapi," kata juru bicara itu.
Wednesday, December 21, 2016
Home »
China Military
» China akan kembalikan Drone bawah air AS yang di sita melakukan misi mata-mata di LCS
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.