Presiden China berkunjung ke SAR Makau

Dalam pidato pertamanya pada saat kedatangan di Makao, Presiden Xi Jinping menekankan pentingnya  kebijakan dan Undang-Undang Dasar "satu negara, dua sistem",  Macao akan maju terus di jalur yang benar, dipandu oleh "satu negara, dua sistem" dia mengatakan kepada wartawan di Bandara Internasional Makau.

Xi meninggalkan Beijing pada Jumat pagi untuk berkunjung ke Macao dalam menghadiri perayaan menandai 15 tahun kembalinya bekas jajahan Portugis ke China, Pada hari Sabtu, Xi diperkirakan akan menghadiri peresmian pemerintah Daerah Administratif Khusus Makau yang ke 4 .

Xi dan Rombongan akan berkunjung selama dua hari,  kunjungan datang tak lama setelah polisi di Hong Kong, wilayah administratif khusus lain, mulai membersihkan tempat yang diduduki oleh para demontrasi pro demokrasi, protes, yang dimulai bulan yang lalu yang salah membaca kebijakan Beijing mengenai  "satu negara, dua sistem" . Xi kemungkinan akan bertemu Kepala SAR Hong Kong Executive Leung Chun-ying selama berada di Makau, media Macao melaporkan.

Xi mengatakan di bandara bahwa ia bersedia untuk mengunjungi warga setempat, meninjau perkembangan SAR (Special Administration Region) Macao selama 15 tahun terakhir dengan mereka dan mendiskusikan rencana pembangunan jangka panjang Makao.

Ini adalah perjalanan pertama Xi ke Makau sejak ia menjadi pemimpin puncak. Dia pernah mengunjungi kota pada tahun 2009 sebagai wakil presiden.

Pada 20 Desember 1999, pemerintah China mengambil alih kedaulatan atas Makau dari Portugis Di bawah "satu negara, dua sistem", Makao telah menjadi salah satu ekonomi dunia yang tumbuh paling cepat dalam beberapa tahun terakhir.