Untuk pertama kalinya, sebuah pengadilan di Shanghai telah memungkinkan penggunaan tag elektronik GPS.
Tag, berbentuk seperti jam tangan dan dengan kartu SIM di dalamnya, bisa melacak keberadaan si pemakai.
Polisi akan tahu segera jika terpidana melanggar pembebasannya dengan berkeliaran di luar wilayah yang ditunjuk sesuai dengan ketentuan pembebasannya. Gong Binchen adalah wakil kepala di pusat koreksi masyarakat dibawah Biro Kehakiman Zhabei District.
"Ia bekerja seperti mata elektronik yang dapat membantu anggota staf dengan koreksi masyarakat mendapatkan keberadaan terpidana itu. Sistem kami akan memperingatkan kita jika tahanan melepaskan perangkat."
Lu Yuying, asisten hakim di Pengadilan Menengah Rakyat Shanghai No., mengatakan tag elektronik akan digunakan pada terpidana yang terlibat dalam kekerasan, seksual dan terkait obat-obatan terlarang dan kejahatan.
Pihak berwenang di Shanghai telah menguji tag elektronik ke terpidana di beberapa komunitas dan memutuskan waktu ini untuk secara resmi menempatkan mereka mulai digunakan karena efektivitas alat ini terbukti baik.
Sebelumnya anggota staf yang bertugas harus melakukan pengawasan perilaku terpidana bersyarat setelah mereka dibebaskan dari penjara.









0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.