Adat timur laut China tidur diatas Huo Kang

Wilayah Timur laut China yang termasuk provinsi Heilongjiang, Jilin dan Liaoning, adalah sebuah area besar dari segi geografis dan ekonomi di China. Area yang memiliki fenomena empat musim yang signifikan perbedaannya, selain kaya dengan berbagai sumber alam dan kebudayaan yang gemilang. Penduduk di sini memiliki adat istiadat yang unik, seperti makan es krim pada musim dingin, tidur di atas huo kang dan sebagainya.

Ketika berbicara tentang timur laut, hal pertama yang terlintas di kepala pastilah hidangan enak dalam piring besar, minuman keras dalam cangkir besar serta kebudayaan dan kebiasaan yang sederhana. Namun, bagi penduduk di timur laut yang luar biasa dingin pada musim dingin, tidur di atas huo kang atau kasur bata panas juga merupakan satu adat yang istimewa.

Penduduk lokal menyebutnya kasur tesebut "Yi Pu Kang" yang berarti tempat tidur itu sangat besar. Huo kang menjadi saksi pilu sayu, riang gembira seluruh keluarga, bahkan dua tiga generasi. Huo kang yang dibuat dari bata, papan dan bahan tanah, tahan lama dan memiliki karakteristik insulasi termal yang baik.

Huo kang biasanya dibangun setinggi sekitar 0,5 meter dari permukaan tanah. Separuh bagian bawahnya dipadati dengan tanah, lalu didirikan menggunakan batu bata, kemudian ditutup dengan papan batu ubin. Bagian atasnya ditambahkan lumpur, lalu diratakan menggunakan tanah. Setelah selesai dibangun, huo kang harus dikeringkan selama 24 jam dengan cara membakar kayu di mulut huo kang.

Huo kang, ciptaan penduduk yang cerdas di daerah yang luar biasa dingin. Bentuk huo kang juga bervariasi menurut tradisi etnis yang berbeda. Beberapa tahun terakhir ini, banyak huo kang bergaya tradisional memudar. Namun, menurut kebutuhan penduduk terhadap cara hidup yang baru serta produksi bahan bangunan baru, banyak huo kang dengan struktur dan bentuk yang baru juga dibuat.