Monday, September 15, 2014

Tiga Kali Berkunjung ke Rumah Beratap Jerami

Asal Usul:

Pada abad ketiga Masehi, China yang berada dalam kondisi bergolak, diperintah oleh pemerintah tiga negara, yaitu negara Wei di bagian utara, negara Shu di bagian barat daya, dan negara Wu di bagian tenggara. Antara ketiga negara tersebut, negara Shu merupakan negara yang paling lemah. Demi mencapai cita-citanya untuk menyatukan wilayah China, raja negeri Shu, yaitu Liu Bei, tidak jemu-jemu pergi ke mana-mana untuk mencari cendekiawan yang pandai dan bijaksana yang dapat membantunya mengalahkan musuhnya. sehingga terdengar ada seorang pria bernama Zhuge Liang di kabupaten Longzhong (di provinsi Hubei pada masa itu), yang memiliki bakat cemerlang dalam bidang militer, beliau pun berkeinginan untuk mengundang Zhuge liang menjadi penasihat militernya.

Pada tahun 207 Masehi, dengan ditemani dua orang "sahabatnya", yaitu hulubalang Guan Yu dan Zhang Fei, Liu Bei pun berangkat ke kabupaten Longzhong untuk mengunjungi Zhuge Liang. Namun, kebetulan, Zhuge Liang tidak ada di rumah. Maka, dengan perasaan penuh kecewa, mereka terpaksa pulang ke negeri Shu.

Tidak berapa lama kemudian, Liu Bei sekali lagi pergi ke Longzhong untuk mengunjungi Zhuge Liang. Namun, beliau diberitahu bahwa Zhuge Liang telah bepergian keluar, dan tidak tahu kapan ia akan balik. Kali ini, Liu Bei telah meninggalkan satu catatan untuk menjelaskan tujuan kedatangannya.

Beberapa hari kemudian, Liu Bei sekali lagi pergi ke Longzhong untuk mengunjungi Zhuge Liang tanpa mempedulikan saran Guan Yu dan Zhang Fei. Kali ini, Zhuge Liang ada di rumah, tapi dia sedang tidur dengan nyenyak. Liu Bei memerintahkan Guan Yu dan Zhang Fei menunggunya di luar pintu, dan beliau sendiri berdiri di tepi ranjang Zhuge Liang, menunggu beliau bangun.

Ketika melihat Liu Bei berada di depan tempat tidurnya, Zhuge Liang yang baru bangun dari tidur itu, merasa sangat terharu. Maka, keduanya pun duduk semeja untuk bertukar pandangan secara terbuka tentang situasi saat itu di China. Zhuge Liang sangat menghargai cita-cita luhur serta bakat Liu Bei. Akhirnya, ia setuju untuk menjadi penasihat negeri Shu.

Maka, dengan bantuan Zhuge Liang, negara Shu telah menang dalam sekian banyak peperangan. Malahan, ia terus berkembang sehingga sebanding dengan negeri Wei dan negeri Wu.

Keterangan:

Peribahasa "San Gu Mao Lu" atau "Tiga Kali Berkunjung ke Rumah Beratap Jerami" ini, berasal dari kisah tentang raja negeri Shu, yaitu Liu Bei mengundang Zhuge Liang menjadi penasihat militernya. Ia membawa arti, berusaha berulang kali dengan penuh keikhlasan untuk mendapatkan bantuan seseorang yang berbakat, akan berhasil akhirnya.

Related Posts:

  • Masih Tidak Terlambat untuk Perbaikan Kandang Asal Uusl:Pada zaman Negara-Negara Berperang (tahun 475-221 Sebelum Masehi), negeri Chu diatur oleh raja Chuxiang. Namun, beliau serta pejabat senior pemerintah selalu bersikap acuh tak acuh terhadap urusan negara, dan menu… Read More
  • Wo Xin Chang Dan Asal Usul:Pada zaman Chunqiu atau Musim Semi dan Gugur (tahun 770-476 Sebelum Masehi), negeri Wu telah melancarkan serangan besar-besaran terhadap negara Yue. Dalam serangan itu, raja negeri Wu terluka parah, dan mangkat ti… Read More
  • Hai Qun Zhi Ma Asal Usul:Pada suatu hari, kira-kira 4000 tahun yang lalu, Huangdi (Kekaisaran Kuning), yaitu raja yang pertama dalam legenda China, telah membawa rombongan pengiringnya, menuju ke sebuah desa untuk mengunjungi seorang tema… Read More
  • Tiga Kali Berkunjung ke Rumah Beratap Jerami Asal Usul:Pada abad ketiga Masehi, China yang berada dalam kondisi bergolak, diperintah oleh pemerintah tiga negara, yaitu negara Wei di bagian utara, negara Shu di bagian barat daya, dan negara Wu di bagian tenggara. Antar… Read More
  • Kemimpinan menjadi teladan "Shang Xing Xia Xiao" Pada zaman Chunqiu, yaitu antara tahun 770 sampai tahun 476 Sebelum Masehi, ada seorang raja di negeri Qi yang bernama Qijinggong. Beliau selalu berdukacita, karena setelah Perdana Menterinya, Yan Ying meninggal dunia, tida… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.