Hal itu terungkap pada tanggal 22 Juli oleh komandan kapal Sultan Thaha Syaifuddin Komandan Ario Sasongko selama acara komunal di kapal untuk menandai dimulainya pekerjaan pas-out.
CIWS Tipe 730 adalah siklik tujuh laras Gatling gun sistem ala radar terutama dipasang sebagai pertahanan terhadap rudal anti-kapal dan amunisi presisi lainnya. yang mengintegrasikan dengan radar EFR-1 radar pelacakan dan sistem sensor OFC-3 elektro-optik pada senjata pada jarak hingga 3 km. Sistem ini juga dapat digunakan terhadap kendaraan udara tak berawak, pesawat yang lebih kecil dan kapal patroli ringan.
Sultan Thaha Syaifuddin adalah Kapal KRI ex Jerman, awalnya bergabung ke Angkatan Laut Jerman Timur pada bulan Juni 1982 dan kembali ditugaskan ke TNI-AL pada bulan Februari 1995 korvet tersebut saat ini terdaftar di armada barat RI yang berpangkalan di Surabaya.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.