Saturday, July 21, 2018

Drone Cai Hong-4 jalani uji coba di dataran tinggi

Kendaraan udara tanpa awak Cai Hong-4 buatan China ("Rainbow Four") melakukan penerbangan uji coba bulan ini dari bandara yang terletak di dataran tinggi di China barat daya.

Ini adalah pertama kalinya bahwa Rainbow Four UAV telah menjalani pengujian penerbangan di dataran tinggi. Penerbangan itu dirancang untuk menguji kinerja drone, terutama performa mesinnya.

Dikembangkan oleh China Aerospace Science and Technology Corporation, drone militer telah diekspor ke sejumlah negara di Timur Tengah dan Afrika.

Dilengkapi dengan kontrol satelit dan peningkatan muatan elektronik, drone ini mampu secara tepat menyerang area target dengan margin kesalahan kurang dari 1,5 meter. Drone juga dapat dikonfigurasi untuk tujuan sipil.

Versi upgrade dari drone, Rainbow Five, menyelesaikan penerbangan uji coba awal tahun lalu.

Related Posts:

  • Dubes RI : Dunia menantikan konsep China Sebagai satu-satunya anggota G20 dari ASEAN, Indonesia selalu aktif berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi dunia. pada pembukaan KTT G20 Hangzhou, Duta Besar Indoensia untuk China Soegeng Rahardjo sempat menerima wawancara k… Read More
  • Presiden Brazil berbelanja sepatu di ChinaPresiden Brasil Michel Temer mencoba sepasang sepatu di pusat perbelanjaan di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China timur pada tanggal 3 September 2016. Presiden Brasil mengambil waktu sebentar dari jadwal sibuk untuk berbelanj… Read More
  • Jaringan subway dan BRT di kota UrumqiJaringan subway di kota Urumqi - Xinjiang di barat laut China  yang terintegrasi dengan bus kota BRT (Bus Rapid Transit). … Read More
  • Bus bertema sepakbola di ChinaBus dua tingkat yang bertema sepak bola di China mulai beroperasi di Guangzhou, ibukota provinsi Guangdong China selatan, … Read More
  • Kepala BKPM: Pelajari Pengalaman China Sebagai satu-satunya negara anggota G-20 dari ASEAN, Presiden Indonesia Joko Widodo menghadiri KTT G-20 yang diselenggarakan di kota Hangzhou. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong dalam wawancara de… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.