Sunday, September 21, 2014
Paviliun Indonesia di CAEXPO 2014
Ekspo perdagangan akbar China-ASEAN kembali dibuka di Kota Nanning, Provinsi Guangxi, China. Paviliun Indonesia menempati lahan seluas 2200 meter persegi yang disediakan secara gratis oleh pihak China. Sebanyak 90 eksibitor atau peserta pameran dari Indonesia mengikuti CAEXPO tahun ini, dimana jumlah ini mengalami peningkatan dari tahun lalu yang diikuti sebanyak 85 peserta. Pameran produk perdagangan Indonesia terdiri dari berbagai sektor usaha yang menjadi andalan Indonesia, seperti furnitur, kopi, garmen dan produk kerajinan tangan.
Direktorat Pengembangan Promosi dan Citra dari Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN), Zakiah Hanim mengatakan, minat pengusaha Indonesia untuk mengikuti CAEXPO sangat tinggi, namun karena adanya keterbatasan tempat, pihak DJPEN terpaksa harus melakukan kurasi untuk memilih produk-produk tertentu untuk dipamerkan.
"Peserta itu senang sekali ikut dalam CAEXPO. Untuk diketahui, tahun ini yang mendaftar di kita itu sekitar 130 peserta. Jadi, kita mengadakan kurasi, yang artinya memilih produk oleh juri tertentu, yang dinilai dari bahan bakunya, tenaga kerja mereka, kreasi mereka dan kita kuat apa tidak."
Kendati demikian, Zakiah mengaku pameran kali ini bukannya tanpa kendala. Pihak China sempat mengubah ketentuan pada saat-saat terakhir, sehingga membuat peserta pameran produk tertentu kewalahan Untuk itu, ia berharap hal ini dapat dihindari pada pengadaan event-event di masa depan.
Pengusaha kopi luwak dari Aceh, Risky Muhammad yang baru pertama kali mengikuti CAEXPO sangat antusias memperkenalkan produknya kepada pengunjung, khususnya warga China. Ia bahkan mengenakan pakaian adat tradisional Aceh untuk menarik perhatian pengunjung. Ia mengatakan, melalui pameran ini, ia berharap dapat memperluas pemasaran produknya dan memberikan lebih banyak pengetahuan mengenai kopi luwak kepada calon pembeli.
"Pertama kali kita memasarkan ke China, kita belum punya brand dan kebanyakan masih menjual biji kopi yang belum dipanggang. Sekarang, kita hendak mengenalkan merk kopi luwak kita sendiri yang sudah merupakan produk jadi "
Penanggung jawab ekspor impor produk kesehatan Helmig's dari Surabaya, Olivia mengatakan bahwa CAEXPO telah membantu mendorong perkembangan produknya di China, bahkan selama 5 tahun partisipasinya dalam ajang pameran ini, mereka kini berharap dapat mencari partner bisnis untuk peningkatan distribusi produk
"Saat ini kita cari partner bisnis untuk jadi distributor karena kita juga sudah punya kantor di Xiamen"
Dekorasi Paviliun Indonesia tahun ini menampilkan Rumah Limas dari Sumatera Selatan. Dekorasi ini banyak menarik perhatian pengunjung yang serta merta mengambil jepretan di depan Rumah Limas. Pengunjung asal China, Tang dan Chen mengaku sangat terkesan dengan dekorasi dan barang-barang kerajinan tangan Indonesia.
Related Posts:
Beban pajak makro China lebih rendah dari rata-rata di dunia Beban pajak makro China lebih rendah dari rata-rata dunia 38,8 persen, dilaporkan China News Service. dengan standar Dana Moneter Internasional, rasio China adalah 30,5 persen pada 2014 dan 30,1 persen pada tahun 2015.Indek… Read More
Menteri Perdagangan menyatakan China berhasil mendorong ekonomi konsumsi China telah berhasil membuat transformasi dari ekonomi yang pertumbuhannya terutama didorong oleh investasi dan perdagangan luar negeri seperti Ekspor ke ekonomi yang didukung oleh permintaan domestik, terutama konsumsi, ka… Read More
Bayi ini lahir dari embrio beku selama 12 tahunSeorang bayi tabung yang lahir dengan sehat kemarin di Provinsi Shaanxi barat laut China, bayi ini terbentuk dari embrio beku 12 tahun yang lalu, sebuah rekor di daratan China. Jiang Xun dari Rumah Sakit Tangdu di provinsi S… Read More
Taipan China membli kebun anggur di Prancis Pendiri E-commerce Alibaba Jack Ma telah menjadi investor terbaru untuk membeli sebuah kebun anggur Perancis. Orang kedua terkaya di China telah membeli kebun anggur Chateau de Sours yang terkenal di wilayah Perancis, yait… Read More
China siap Luncurkan Stasiun Ruang angkasa Tiangong-2 pada tahun ini China akan mengirim aboratorium yang kedua ke ruang angkasa atau Tiangong-2 pada kuartal ketiga tahun ini, yang diharapkan dapat docking dengan kapal kargo yang dijadwalkan akan diluncurkan pada semester pertama tahun… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.