Kemacetan lalu lintas di kota-kota besar di China seperti kota Shanghai pada khususnya menjadi masalah besar dalam beberapa tahun terakhir. Para pejabat di China telah mencari teknologi transportasi inovatif salah satunya adalah. Levitasi elektromagnetik khususnya telah dikembangkan di China, Setelah sekitar 3 tahun konstruksi, kereta Maglev Shanghai akhirnya dibuka pada tahun 2004. Meskipun hanya perjalanan antara dua stasiun (Pudong International Airport Shanghai dan pinggiran kota Pudong) rute sepanjang sekitar 19 mil, itu adalah kereta komersial tercepat dalam layanan mencapai kecepatan tertinggi 268 mph (atau 431 km / h) .
Ternyata sekarang pemerintah China ingin mengeluarkan teknologi ini untuk transportasi elektromagnetik publik seperti bus futuristik yang akan memungkinkan penumpang untuk melakukan perjalanan dalam kota Shanghai menggunakan kendaraan bus Elektromagnetik,
Bus elektromagnetik akan memerlukan unit magnetik khusus terkubur di dalam jalan pada rute tertentu di mana bus akan dapat melakukan perjalanan. Bus akan memiliki berbagai sensor yang akan memungkinkan untuk tetap berada di jalur dan menghindari menabrak benda2 di jalanan. Mungkin bagian yang paling ambisius dari proyek ini adalah harus dilakukan dengan fakta bahwa bus tidak akan memiliki sopir melainkan semuanya automatik atau sistem robot.
Bus elektromagnetik masih dalam tahap studi kelayakan dan mungkin memakan waktu cukup lama sampai benar-benar akan terwujud, tetapi jika itu akan, mungkin meningkatkan efisiensi transportasi umum di kota Shanghai di masa depan.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.