100 hari pemerintahan Xi Jinping

Badan pimpinan baru Komite Sentral Partai Komunis China telah genap 100 hari sejak ditutupnya sidang Kongres ke-18 Partai Komunis China pada tanggal 14 November lalu.

Selama 100 hari ini, Sekjen Komite Sentral PKC Xi Jinping dan rekan-rekannya dipadati oleh kesibukan untuk menunaikan komitmennya. Mereka sering mengadakan inspeksi ke basis demi mengetahui keadaan warga sesungguhnya. Sejumlah rapat diadakan untuk pengambilan keputusan, perancangan kebijakan dan langkah penting, senantiasa telah menuai pujian dari banyak kalangan. Pernyataan segar mereka yang mudah dimengerti juga mendapat sambutan rakyat. Langkah-langkah tersebut disebut media mancanegara sebagai kebijakan yang baru.

Xi Jinping telah melakukan 3 kali inspeksi ke daerah. Inspeksi pertama dilakukan di Guangdong, front reformasi dan keterbukaan. Ia berupaya menghimbau pendorongan reformasi dan kemudian berkunjung ke daerah miskin di Provinsi Hebei dan Gangsu. Xi Jinping mengemukakan, tanpa kehidupan berkecukupan dan sejahtera di pedesaan, lebih-lebih di daerah misikin, maka tidak akan ada masyarakat sejahtera secara menyeluruh. Kalangan luar berpendapat, ini merupakan tindakan nyata pemimpin Partai Komunis China untuk mempertahankan komitmen kemakmuran bersama.

Kegiatan hubungan luar negeri badan pimpinan baru juga relatif padat. Xi Jinping disibukkan dengan pertemuan dengan tamu-tamu berbagai negara, seperti AS, Rusia, Korea Selatan, Jepang serta organisasi internasional seperti PBB dan Komisi Uni Afrika.

Rapat kerja ekonomi Komite Sentral PKC akhir tahun 2012 juga telah mengemukakan pedoman berintikan peningkatan mutu dan hasil guna ekonomi, mengupayakan kemajuan dalam kestabilan dan inovasi, sementara mengadakan pengaturan kongkret mengenai realisasi target pembangunan ekonomi.

Komite Sentral PKC juga telah menetapkan banyak disiplin untuk mengubah gaya pemerintahan. Dalam inspeksi pertama Xi Jinping ke daerah ditetapkan tidak boleh menutup jalan, tidak membubarkan orang di lapangan, tidak memasang karpet merah dan akomodasi sederhana. Banyak Anggota Politbiro seperti Li Keqiang dalam beberapa kali pidatonya tidak membaca naskah dan menyampaikan pembicaraan singkat apa adanya. Xi Jinping juga mempelopori pendorongan aksi anti-pemborosan, melarang pemborosan dalam lidah dan menganjurkan penghematan makanan. Tahun Ular yang baru ini pun telah menjadi salah satu Tahun Baru Imlek yang paling hemat.

Dalam masa ini, sejumlah pejabat bahkan pejabat tingkat wakil menteri yang terbukti melakukan korupsi telah ditindak berdasarkan hukum. Harian Guardian Inggeris dalam komentarnya mengatakan bahwa PKC memegang komitmen menentang korupsi.

Cendikiawan berpendapat, badan pimpinan baru PKC dalam 100 hari ini memberi kebebasan berpikir, maju bersama dengan zaman, berupaya mendorong reformasi, dan melaksanakan komitmennya dalam berbagai kebijakan yang menyejahterakan rakyat dan mendisiplinkan diri. Kinerja awal badan pimpinan baru PKC dinilai sangat baik.