Masjid Maiwulan merupakan masjid yang terkenal dan pusat agama Islam di Kota Aksu, Daerah Otonom Uigur Xinjiang China. Masjid yang telah berusia lebih 600 tahun itu menarik puluhan ribu orang wisatawan dari dalam dan luar negeri setiap tahun.
Pada tahun 1340-an Masehi, kawasan Aksu menjadi pusat politik untuk negara Chagatai Khanate Timur. Penduduk di negeri itu menganut berbagai agama termasuk agama Islam. Pada tahun tahun 1347, keturunan generasi ketujuh Genghis Khan menjadi raja dan menjadikan agama Islam sebagai agama resmi. Imam yang terkenal pada zaman itu, Mai Wulan mengumpulkan derma untuk membangun sebuah masjid yang besar. Setelah beliau meninggal, jenazahnya dikuburkan di masjid itu. Karena itu, masjid tersebut dinamakan Masjid Maiwulan.
Bangunan-bangunan yang utama di dalam masjid itu termasuk ruang shalat, kamar ceramah, menara azan dan makam Maiwulan. Masjid itu bercirikan arsitektur Timur Tengah. Pada tahun 1982, otoritas menyediakan ketentuan untuk memperbaiki masjid tersebut. Pada waktu ini, Masjid Maiwulan luasnya sekitar 0.8 hektar dan menjadi salah satu masjid yang besar dan bersejarah di China. Selain itu, Masjid Maiwulan terdaftar sebagai peninggalan sejarah penting tingkat nasional.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.