Thursday, July 7, 2016

Tempat Pemujaan Umat Kristen Anglikan di Hongkong



Hong Kong menjadi persimpangan dunia sejak abad ke-19. Golongan imigran dari seluruh dunia membawa masa depan mereka ke kota pelabuhan ini serta kepercayaan agama mereka. Tempat-tempat pemujaan di sini menggambarkan kisah unik Hong Kong sebagai sebuah pusat pertemuan budaya.

Katedral St John yang elegan dan agak berusia mungkin terlihat agak janggal karena dikelilingi gedung pencakar langit paling inovatif di dunia, tetapi ia telah memainkan peran simbolis dalam sejarah Hong Kong. Sebagai sebuah gereja Barat paling lama di kota ini, yang diresmikan oleh Gubernur Davis enam tahun setelah Inggris menguasai Hong Kong. Gereja ini hingga kini terus memberikan layanan kepada komunitas Anglikan. Bangunan yang Anda lihat hari ini dibangun pada tahun 1849 dan diperbesar pada 1873. Struktur bentuk salib ini dirancang sesuai gaya Early English dan Decorated Gothic pada abad ke-13.

Gereja St Andrew yang digunakan oleh komunitas Anglikan di Kowloon hari ini memiliki sejarah tersendiri. Pada awal pembukaannya, ia penuh dengan aktivitas dan dikunjungi penganut untuk upacara hari Minggu dengan menaiki becak dan tandu. Pada Perang Dunia Kedua, ia digunakan oleh tentara Jepang sebagai pengadilan hakim dan kuil Shinto. Bangunan ini juga selamat dari serangan bom selama perang, beberapa kejadian badai dan tanah longsor. Gaya arsitektur gereja ini adalah gotik Victoria dan berbentuk salib. Kaca patri di jendela sebelah timur ini adalah yang asli seperti yang diberikan oleh Paul chater ketika gereja itu dibuka pada tahun 1906.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.