Wednesday, July 6, 2016

China berkomitmen untuk menyelesaikan sengketa maritim melalui dialog dengan negara-negara yang bersangkutan


China berkomitmen untuk memecahkan sengketa maritim melalui dialog dan negosiasi dengan negara-negara secara langsung sesuai dengan hukum internasional dan atas dasar menghormati fakta sejarah, PM ChinaLi Keqiang mengatakan kemarin.

Li membuat pernyataan di sebuah forum kerjasama maritim China-Yunani yang diadakan di Balai Agung Rakyat di Beijing. Li dan rekan Yunaninya Alexis Tsipras menghadiri forum dan memberikan pidato.

Li mengatakan sebagai negara pihak Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS), China berusaha untuk menjaga prinsip-prinsip konvensi, melakukan jalan pembangunan damai dan menentang setiap hegemoni maritim.

"China tidak akan memaksakan kehendak sendiri pada orang lain," kata Li. "Sementara itu, kami tegas akan melindungi hak-hak sah China."

China bersedia untuk melanjutkan kerjasama dengan negara-negara yang relevan sehingga dapat bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas maritim, kata Perdana Menteri.

Dia mengatakan tujuan dari forum kerjasama maritim adalah untuk bekerja dengan Yunani untuk perkembangan maju yang harmonis dari bisnis maritim dan mempromosikan pertukaran budaya maritim.

Pada proyek pelabuhan Piraeus antara China dan Yunani, Li mengatakan itu adalah model kerjasama bilateral kesetaraan dan saling menguntungkan dan merupakan suara setuju dari perusahaan China untuk Yunani.

Parlemen Yunani meratifikasi pekan lalu dengan mayoritas perjanjian penting dengan China COSCO Shipping untuk akuisisi saham mayoritas di Piraeus Port Authority, pelabuhan terbesar di Yunani.

Manfaat Proyek dari lingkungan internasional dan regional yang stabil dan saling percaya terakumulasi dalam kerjasama antara kedua negara, kata Li.

Pada perekonomian China, Li mengatakan tidak mudah untuk mencapai tingkat pertumbuhan 6,7 persen pada kuartal pertama dan perkembangan mantap berlanjut di kuartal kedua.

China bukan sumber risiko bagi perekonomian dunia, namun promotor kuat dari ekonomi dunia dan pembela perusahaan perdamaian dunia, kata Li.

Dia mengatakan China adalah senang melihat Yunani keluar dari periode paling sulit, dan berharap untuk melihat stabil dan makmur Uni Eropa.

Li meminta kedua negara untuk bekerja sama untuk meliberalisasi dan memfasilitasi perdagangan dan investasi sehingga untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi China-Yunani dan kerjasama China-Uni Eropa.

Tsipras, untuk bagian itu, mengatakan bahwa Yunani menyambut investasi dari China.

kontribusi China untuk ekonomi global, Tsipras mengatakan China memainkan peran yang lebih dan lebih penting dalam urusan internasional.

Yunani siap untuk mengintegrasikan strategi pembangunan dengan China, dan lebih memperdalam kerjasama yang saling menguntungkan dengan China di berbagai bidang, katanya.

400 pengusaha dari China dan Yunani menghadiri forum yang disponsori oleh Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional., Forum pertama diadakan di Yunani pada Juni 2014.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.