Robot siap mengambil alih pekerjaan berbahaya di China

Perusahaan pertambangan, petrokimia, batubara dan kembang api di China akan didorong untuk menggunakan robot dan peralatan otomatis untuk melakukan pekerjaan berbahaya untuk mengurangi insiden kecelakaan dan untuk keselamatan.

Sepuluh perusahaan termasuk perusahaan Batubara Shaanxi dan Chemical Industry Group, perusahaan Pertambangan Shoulan dan Dancing Fireworks Grup ini dipilih karena untuk pilot program, Administrasi Keselamatan Kerja Negara China (SAWS) Mengatakan.

Perusahaan-perusahaan ini akan menggunakan robot dan mesin untuk menggantikan pekerja dan meningkatkan proses produksi sekaligus mengurangi kecelakaan kerja.

Mereka diminta untuk menyiapkan gugus tugas yang dipimpin oleh eksekutif perusahaan dan berbagi pengalaman baik dengan rekan-rekan mereka.

Kecelakaan tambang batubara di China sangat tinggi yaitu 931 jiwa tahun lalu, data dari Administrasi Keselamatan Kerja Negara China (SAWS)