Sunday, August 16, 2015

China sumbang peralatan pendukung untuk militer Uganda di Somalia

China telah menyumbangkan peralatan senilai sekitar 5,5 juta dolar AS untuk Uganda untuk operasi penjaga perdamaian di Somalia yang dilanda perang, juru bicara militer mengatakan.

Sumbangan oleh Departemen Pertahanan China, yang terbesar kepada militer Uganda selama beberapa tahun terakhir, termasuk tiga crane 50 ton, 12 operator pasukan, empat gerobak air 10.000 liter dan 16 trailer air, Letnan Kolonel Paddy Ankunda, juru bicara Angkatan Pertahanan Uganda (UPDF), mengatakan dalam sebuah pernyataan.

"Peralatan tersebut akan menjadi dorongan besar dalam membantu upaya kami di Somalia. Tingkat keausan peralatan di Somalia sangat tinggi, sehingga pengisian biasa seperti ini sangat diperlukan," Kepala Angkatan Pertahanan Jenderal Edward Katumba Wamala mengatakan dalam suatu upacara.

Duta Besar China untuk Uganda Zhao Yali menyambut ide Uganda untuk menyebarkan peralatan di Somalia dan bertepuk tangan atas kontribusi negara itu untuk perdamaian dan stabilitas regional.

"Kita semua sedang menghadapi serangan teroris. Dalam perang melawan terorisme, kita perlu kerja sama internasional," kata Zhao.

Duta besar mengatakan bahwa China dan Uganda berbagi misi umum menjaga perdamaian regional dan global.

"UPDF memainkan peran besar dalam menjaga keamanan untuk kepentingan Uganda dan seluruh wilayah," kata Zhao.

"Dari semua lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB, kami (China) memiliki jumlah terbesar dari pasukan penjaga perdamaian di beberapa daerah termasuk Sudan Selatan. Dalam hal bahwa kita memiliki misi yang sama dan harus bekerja dengan satu sama lain," kata Zhao.

Uganda telah menempatkan lebih dari 8.000 tentara di Somalia untuk operasi penjaga perdamaian terhadap militan Somalia di bawah misi Uni Afrika di Somalia.

Jenderal Jeje Odongo, menteri negara Uganda untuk pertahanan, mengatakan bahwa dalam 10 tahun terakhir, China telah menyumbangkan peralatan senilai sekitar 20 juta dolar, sangat berkontribusi terhadap upaya Kampala untuk memprofesionalkan militer dan mengembangkan militer negara itu.

Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.