Sejarah kepulauan Diaoyu versi China

Kep Diaoyu yang terlaetak 200 km dari Taiwan dan 300 km dari Okinawa Jepang

Pulau Diaoyu Dao dan pulau-pulau afiliasinya, yang terdiri dari Diaoyu Dao, Huangwei Yu, Chiwei Yu, Nanxiao Dao, Beixiao Dao, Nan Yu, Bei Yu, Fei Yu dan pulau-pulau lain dan terumbu, yang terletak di laut  China timur dan pulau Taiwan, terletak pada 123 º 20'-124 º 40'E (Bujur Timur) dan 25 00'N 40'-26 º º (Lintang Utara), dan berafiliasi ke Pulau Taiwan. total Daratan seluruh pulau-pulau ini adalah sekitar 5,69 kilometer persegi. Diaoyu Dao, terletak di ujung barat, mencakup daratan sekitar 3,91 kilometer persegi dan merupakan pulau terbesar di daerah ini. Puncak tertinggi di pulau setinggi 362 meter di atas permukaan laut. sedangkan pulau Huangwei Yu, yang terletak sekitar 27 kilometer di sebelah timur laut dari pulau utama Diaoyu Dao, adalah pulau terbesar kedua di daerah tersebut, dengan daratan total sekitar 0,91 kilometer persegi dan elevasi tertinggi 117 meter. Chiwei Yu, terletak sekitar 110 kilometer ke timur laut Diaoyu Dao, adalah pulau paling timur di daerah. Ini mencakup daratan sekitar 0,065 kilometer persegi dan berdiri 75 meter di atas permukaan laut pada puncaknya.

1.Diaoyu Dao pertama kali ditemukan, dan di berinama dan dieksploitasi oleh China

Leluhur kuno di China pertama kali menemukan dan memberi nama Diaoyu Dao melalui produksi dan kegiatan perikanan di laut. Dalam literatur sejarah China, Diaoyu Dao juga disebut Diaoyu Yu atau Diaoyu Tai. Catatan sejarah paling awal dari nama Diaoyu Dao, Chiwei Yu dan tempat-tempat lain dapat ditemukan dalam buku Voyage dengan angin Tail (Shun Feng Xiang Song) diterbitkan pada 1403 (tahun pertama masa pemerintahan Kaisar Yongle dari Dinasti Ming ). Hal ini menunjukkan bahwa China telah menemukan dan diberi nama Diaoyu Dao oleh abad 14 dan 15.

Pada tahun 1372 (tahun kelima pemerintahan Kaisar Hongwu dari Dinasti Ming), Raja Ryukyu (sekarang masuk wilayah Japan) mulai membayar upeti kepada istana kekaisaran Dinasti Ming. Sebagai imbalannya, Kaisar Hongwu (kaisar pertama Dinasti Ming) mengirim utusan kekaisaran ke Ryukyu. Dalam lima abad berikut hingga 1866 (tahun kelima pemerintahan Kaisar Tongzhi dari Dinasti Qing), pengadilan kekaisaran Dinasti Ming dan Qing mengirim utusan kekaisaran ke Ryukyu 24 kali untuk memberikan judul pada Raja Ryukyu, dan Diaoyu Dao persis terletak pada rute mereka ke Ryukyu.  catatan tentang Diaoyu Dao dapat ditemukan dalam laporan yang ditulis oleh utusan kekaisaran China pada saat itu. Sebagai contoh, Rekaman Judul-conferring Imperial Utusan ke Ryukyu (Shi Liu Qiu Lu) yang ditulis pada tahun 1534 oleh Chen Kan, j jelas menyatakan bahwa "kapal telah berlalu Diaoyu Dao, Huangmao Yu, Yu Chi ... Kemudian Gumi datang ke gunung terlihat, yang mana tanah Ryukyu dimulai. " The Shi Liu Qiu Lu lain utusan kekaisaran Dinasti Ming, Guo Rulin, pada 1562 juga menyatakan bahwa "Chi Yu adalah gunung yang menandai batas Ryukyu". Pada 1719, Xu Baoguang, judul-berunding wakil utusan ke Ryukyu di Dinasti Qing, jelas dicatat dalam Catatan bukunya Pesan dari Chong-shan (Zhong Shan Chuan Xin Lu) bahwa perjalanan dari Fujian ke Ryukyu melalui Huaping Yu, Pengjia Yu, Diaoyu Dao, Huangwei Yu, Yu Chiwei dan mencapai Naba (Naha) pelabuhan Ryukyu via Gumi Mountain (gunung menjaga perbatasan barat daya dari Ryukyu) dan Machi Island.