Polisi China ini menikah di tengah banjir

APAKAH ada pernikahan jika tidak ada karpet merah, buket, pencahayaan panggung, musik atau bahkan hal yang paling penting, cincin?

Seperti pernikahan untuk seorang polisi yang sedang berjuang melawan banjir dan istrinya digelar kemarin di tanggul di kota Wuwei di kota Wuhu provinsi Anhui China Timur, di mana awal bulan ini hujan deras telah menyebabkan bencana banjir.

Xu Hao, seorang perwira polisi bersenjata, dan Xiao Ruoyu mendapat sertifikat pernikahan mereka pada awal tahun lalu. Tapi pernikahan mereka ditunda tiga kali karena Xu terlalu sibuk dengan tugas-tugas polisi.

Kali ini, menyadari banjir mungkin mempengaruhi keselamatan 110.000 orang yang tinggal di kota Wuwei, Xu secara sukarela untuk membatalkan rencana pernikahan dan bergabung dengan legiun pekerja keselamatan publik memerangi banjir.

Xiao memutuskan untuk berkunjung ke suaminya di garis depan sebagai pasangan belum bertemu selama lebih dari satu bulan. Penampilannya membuat kejutan dan sorak-sorai di antara pekerja bantuan banjir sesama rekan-rekan Xu. Mereka membantu mengatur pernikahan yang ditunggu-tunggu untuk beberapa saat istirahat makan siang singkat mereka pada siang hari.

Keduanya akhirnya bisa melalui upacara untuk menandai pernikahan mereka, meskipun dengan buket pengganti dan cincin rumput terbuat dari ekor jambul anjing.