Thursday, July 21, 2016

Keindahan alam Penghu di Taiwan





Keindahan alam Penghu begitu signifikan karena tidak terganggu oleh pembangunan. Lokasi ini cukup sempurna bagi para wisatawan yang ingin lari dari kehidupan yang sibuk. Kampung-kampung yang termakan usia dan lanskap yang terbentuk dari cuaca dan hempasan ombak, menampilkan panorama yang eksotis. Para penggemar olahraga air sangat memuji Penghu. Tiupan angin yang kencang, sedangkan suhu air laut sangat cocok untuk berenang dan bermain selancar angin.

Kota Magong merupakan tempat tinggal bagi setengah populasi Penghu yang berjumlah 95.000 orang. Magong dipenuhi dengan lorong-lorong lama, sumur-sumur bersejarah dan Queen of Heaven Temple atau Kuil Ratu Kayangan. Kuil tersebut telah berusia lebih 400 tahun. Di dalam kuil tersebut terdapat banyak ukiran kayu yang halus buatannya dan tiang batu yang menandai pengusiran penjajah Belanda pada tahun 1604.

Jembatan Trans-Oceanic sepanjang 2,5 kilometer menghubungkan pulau-pulau di Baisho untuk memungkinkan para pengunjung berkunjung ke Akuarium Penghu dan Xiyu. Xiyu memiliki dua benteng, yaitu Benteng Xitai dan Benteng Dongtai. Di ujung bagian barat ada mercusuar. Di ujung jembatan di bagian timur, Anda dapat melihat desa sepi di Tongliang. Tempat ini begitu dikenal karena ada sebuah pohon beringin kuno yang sangat besar meneduhkan halaman sebuah kuil.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.