Filipina pilih berunding ketimbang konfrontasi dengan China

Fidel ramos

Presiden Filipina Rodrigo Duterte kemarin (14/7) menyatakan bahwa ia berencana menunjuk Mantan Presiden Fidel Ramos sebagai utusan khusus untuk berkunjung ke China, membantu menghidupkan perundingan dengan China mengenai masalah Laut China Selatan.

Rodrigo Duterte dalam sebuah santapan jamuan malam kemarin malam menegaskan kembali, perang bukalah suatu pilihan, ia berharap menyelesaikan masalah melalui cara damai, misalnya mengadakan perundingan bilateral.

Rodrigo Duterte mengatakan, ia akan mengadakan konsultasi dengan Fidel Ramos, selanjutnya mempersilakan Ramos "menuju China untuk perundingan." Pidato Rodrigo Duterte mendapat sambutan hangat, namun Fidel Ramos dalam pidatonya di depan santapan jamuan malam tersebut tidak menegaskan apakah menerima misi khusus yang diajukan oleh Rodrigo Duterte tersebut.