Kendaraan, diproduksi oleh Chang'an Automobile, meninggalkan kota metropolis Chongqing di barat daya China menuju ke kota Beijing, pada hari Selasa dan tiba di Beijing pada sekitar pukul 17:00 hari Sabtu. Mobil-mobil berhasil melaju dari kendaraan lain, berubah jalur, menyalip dan melakukan manuver lainnya termasuk tiga titik secara otomatis namun masih perlu bantuan driver untuk tugas tertentu seperti mengisi ke pompa bensin, kata para desainer.
Kecepatan maksimum mobil mencapai 120 kilometer per jam. Tan Ben Hong, wakil direktur Teknik & Research Institute Chang'an Automobile, mengatakan mereka akan meningkatkan teknologi berdasarkan hasil tes dan kemudian untuk mempersiapkan produksi massal.
Chang'an berencana untuk menempatkan mobil driverless dalam penggunaan komersial pada 2018, kata Tan. Di seluruh dunia, setidaknya 18 perusahaan sedang mengembangkan mobil otonom, termasuk BMW, Audi dan Toyota. pesaing dari China sendiri termasuk pembuat mobil kelompok BAIC, GAC Group, SAIC Motor, Chang'an dan BYD.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.