Tuesday, April 12, 2016

Kenya sepakat untuk memperpanjang jalur kereta api kecepatan tinggi

Sebuah pernyataan dari Kenya Railways Corporation (KRC) yang diterima kemarin mengatakan perusahaan China akan mengembangkan proyek tahap 2A untuk jalur rel Naivasha-Kisumu / Malaba SGR, Pelabuhan Kisumu dan Depot Container dengan biaya total $ 5,3 miliar.

"Pemerintah Kenya telah mendapatkan pinjaman dari pemerintah China untuk mendukung pengembangan Tahap 2A (Nairobi-Naivasha) dan konstruksi akan dimulai pada 2016. Jumlah nilai kontrak untuk bagian ini adalah $ 1,5 miliar," kata Otoritas Kereta Api Kenya.

Kontrak Komersial untuk pembangunan Tahap 2A dari Nairobi - Naivasha SGR ditandatangani oleh CCCC di September 2015.

China setuju untuk mendanai tahap pertama dari jalur kereta api dengan standar yang menghubungkan kota pelabuhan negara Afrika Timur dari Mombasa ke Uganda, Burundi dan Sudan Selatan.

Kenya Railways mengatakan empat kontrak komersial untuk pengembangan empat unsur proyek meliputi Naivasha-Kisumu, Kisumu-Malaba, Pembangunan Pelabuhan Kisumu dan Modernisasi dan perluasan Depot Kontainer di Nairobi.

"Penandatanganan kontrak ini senilai $ 5,3 miliar merupakan tonggak penting lain mengenai kerjasama Kenya-China untuk saling menguntungkan dari rakyat kedua negara," katanya.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.