Thursday, November 19, 2015

Wushu/Wusyu merupakan seni bela diri yang menjadi tradisi bagi etnis Hui


Etnis Hui adalah etnis yang terbesar dalam 10 etnis minoritas yang menganut agama Islam sejak turun-temurun di China.

Wushu merupakan seni bela diri yang menjadi tradisi bagi etnis Hui untuk memperkuat tubuh. Daerah yang ada banyak etnis Hui, maka di situlah ada banyak penggemar Wushu.

Etnis Hui di seluruh negara China, khususnya di provinsi Henan, Hebei dan Shandong dikatakan tertarik dengan seni bela diri itu sejak turun-temurun.

Nenek moyang etnis Hui bermigrasi dari Asia Tengah dan Asia Barat. Pada zaman Dinasti Yuan (1271-1368Masihi), sejumlah besar penduduk etnis Hui bergabung dengan tentara dan ditempatkan di seluruh China.

Mereka mahir menunggang kuda, memanah, bermain tombak dan pedang. Dalam pasukan pemberontak yang menggulingkan Dinasti Yuan, ada sejumlah besar panglima dan perwira senior militer terdiri dari etnis Hui.

Setelah berdirinya Republik Rakyat China, Wushu menjadi semakin populer dalam kalangan etnis Hui. Mereka begitu menghargai tradisi yang hebat itu.

Wusyu etnis Hui banyak memberikan kontribusi dan menjadi bagian yang penting dalam budaya Wushu China dan warisan budaya bangsa China.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.